Global Game Jam® (GGJ) merupakan kegiatan membuat game terbesar tingkat internasional yang bertempat secara fisik hampir di seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia. Masing-masing Jammers (peserta kompetisi, Red.) akan ditantang membuat game dalam waktu 3 hari 2 malam. Di Jawa Timur, GGJ dilaksanakan di tiga kota besar, yaitu Surabaya, Malang, dan Kediri. Kegiatan GGJ di Surabaya tahun ini diselenggarakan di PENS (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya) pada 20 hingga 22 Januari 2017.
Pada kegiatan ini, jurusan Teknik Informatika ITATS mengirimkan 8 perwakilan mahasiswanya, yaitu Futaikhi, Eric Satrio, Andi Wijaya, Taufan Augusta, M. Hilmy Fawwaz, Himsyari Almuafiry, Fauzan Adhim, dan Moch. Yuliadi. Mereka berdelapan merupakan pengembang game yang berasal dari Collider (komunitas pengembang game jurusan Teknik Informatika ITATS).
Lima belas tim besar terbentuk pada kegiatan GGJ Surabaya ini. Perwakilan dari jurusan Teknik Informatika ITATS sendiri tersebar menjadi beberapa tim. Futaikhi, salah satu perwakilan mahasiswa, masuk pada tim nomor 3. Mahasiswa satu ini merupakan mahasiswa Teknik Informatika angkatan paling muda, yakni angkatan 2016. Pada tim nomor 3, Futaikhi bertugas sebagai desainer game sekaligus membantu programmer dalam mengembangkan game-nya. Tim Futaikhi mengembangkan game dengan bantuan Game Maker sebagai game engine-nya. Detail lengkap formasi tim GGJ 2017 dapat dilihat pada gambar berikut.
(ar/dn)